Jurnal Ergonomi Indonesia (Jun 2020)

Kursi Lantai dan Penataan Layout Meningkatkan Work Engagement dan Produktivitas Pekerja Pembuatan Atap Alang-Alang

  • I Kadek Dwi Arta Saputra,
  • Susy Purnawati,
  • Ida Bagus Alit Swamardika,
  • Luh Made Indah Sri Handari Adiputra,
  • I Gusti Ngurah Priambadi,
  • I Made Krisna Dinata

DOI
https://doi.org/10.24843/JEI.2020.v06.i01.p01
Journal volume & issue
Vol. 6, no. 1
pp. 1 – 8

Abstract

Read online

Pekerja pembuatan atap alang-alang bekerja dengan sikap kerja duduk di lantai dengan punggung sedikit membungkuk. Intervensi dengan pemberian kursi lantai sebagai alas saat kerja serta dilakukan penataan layout proses produksi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan work engagement dan produktivitas pekerja pembuatan atap alang-alang di Gianyar. Rancangan penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan randomized pre-posttest control group design melibatkan 16 sampel penelitian yang dipilih secara random. Subjek penelitian dibagi menjadi dua yaitu kelompok kontrol adalah pekerja yang bekerja seperti biasa dan kelompok perlakuan adalah pekerja yang bekerja dengan menggunakan kursi lantai dan penataan layout proses produksi. Work engagement didata menggunakan kuesioner UWES 17 dan produktivitas didata berdasarkan jumlah atap alang-alang yang dihasilkan. Analisis data menggunakan uji parametrik dengan nilai ?=0,05 untuk data yang berdistribusi normal dan uji non-parametrik untuk data yang tidak berdistribusi dengan normal. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan yang bermakna pada work engagement dan produktivitas (p<0,05). Pada kelompok kontrol rerata skor work engagement 50,75 dan produktivitas 0,067, sedangkan pada kelompok perlakuan rerata skor work engagement 71,12 dan produktivitas 0,015. Pemberian kursi lantai dan penataan layout proses produksi terbukti dapat meningkatkan work engagement sebesar 40,13% dan meningkatkan produktivitas sebesar 34,60%. Dapat disimpulkan bahwa penerapan ergonomi berupa pemberian kursi lantai dan penataan layout proses produksi terbukti dapat meningkatkan work engagement dan produktivitas kerja pada pekerja pembuatan atap alang-alang.