Edutech (Jun 2015)

COMMUNICATION STRATEGIES OF NATURAL RESOURCES AND ENVIRONMENT PROTECTION AND MANAGEMENT POLICIES BASED ON LOCAL WISDOM IN TASIKMALAYA REGENCY

  • Evi Rosfiantika , dkk

DOI
https://doi.org/10.17509/edutech.v14i2.1381
Journal volume & issue
Vol. 14, no. 2
pp. 273 – 290

Abstract

Read online

Abstract. The purpose of this study was to determine the Communication Strategy Policy on the Protection and Management of Natural Resources and Environment based on local knowledge that can be applied in Tasikmalaya district and can be used as an alternative model of communication policies based on local wisdom. The method used is descriptive method with qualitative approach. Object of research is natural, or natural setting, The data collection techniques used in this study are: observation, interview and literature then Informants selected purposively composed of six (6) persons, namely: Head Section of Supervision Department of Mines and Energy Tasikmalaya District , cultural leaders, community residents, the Village Head Sindangkerta, iron sand material Entrepreneur and Chairman of RT. 01 RW 01 Sindangkerta Cipatujah village. The conclusion is communication policies that do not integrate with the local knowledge and the existence of traditional media in the society is not used to convey the message policies so that policy implementation does not run optimally in accordance with the purpose of government is needed communication strategy policy based on local wisdom in resolving implementation issues iron sand mining policy that is happening today in Tasikmalaya Keyword: policy communication strategy, local wisdom, environment. Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Strategi Komunikasi Kebijakan Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup berdasarkan kearifan lokal yang bisa diterapkan di Kabupaten Tasikmalaya dan bisa dijadikan alternatif model komunikasi kebijakan yang berbasis kearifan lokal. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Obyek penelitian yang alamiah, atau natural setting, Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : observasi, wawancara dan studi pustaka kemudian Informan dipilih secara purposif terdiri dari 6 (enam) orang, yaitu : kepala Seksi Pengawasan Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Tasikmalaya, Tokoh budaya, Warga masyarakat , Kepala Desa Sindangkerta, Pengusaha material pasir besi dan Ketua RT. 01 RW 01 Desa Sindangkerta Cipatujah. Kesimpulan yang diperoleh adalah komunikasi kebijakan yang dilakukan belum diintegrasikan dengan kearifan lokal dan keberadaan media tradisional yang ada di masyarakat tidak dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan kebijakan sehingga implementasi kebijakan tidak berjalan optimal sesuai dengan tujuan pemerintah maka dibutuhkan strategi komunikasi kebijakan yang berdasarkan kearifan lokal dalam menyelesaikan masalah implementasi kebijakan penambangan pasir besi yang terjadi saat ini di Tasikmalaya Kata kunci : strategi komunikasi kebijakan, kearifan lokal, Lingkungan hidup

Keywords