Majalah Kedokteran Andalas (Mar 2024)
Korelasi Lactate Dehydrogenase dengan Rasio PaO2/FiO2 pada Pasien dengan COVID-19 di Intensive Care Unit
Abstract
Abstrak Latar Belakang: Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS COV-2) menyebabkan COVID-19 dengan manifestasi klinis bervariasi, terutama menyebabkan kerusakan parenkim paru. Kerusakan parenkim paru menyebabkan peningkatan kadar enzim lactate dehydrogenase (LDH) dan manifestasi berat akan menimbulkan acute respiratory distress syndrome (ARDS). Derajat keparahan gagal nafas dinilai dengan rasio PaO2/FiO2. Tujuan: menganalisis korelasi LDH dan rasio PaO2/FiO2 pada COVID-19. Metode: Penelitian analitik potong lintang terhadap 52 orang pasien COVID-19 di intensive care unit (ICU). LDH diukur dengan alat clinical chemistry analyzer dan rasio PaO2/FiO2 dengan blood gas analyzer. Uji korelasi Pearson bermakna apabila p<0,05. Hasil Subjek penelitian sejumlah 52 orang, 27(51,9%) laki-laki dan 25(48,1%) perempuan dengan rerata usia 56(12,796) tahun. Manifestasi klinis ditemukan ARDS ringan (13,50%), sedang (42,30%), berat (44,20%). Rerata LDH adalah 459,33(203,95) U/L dan rerata rasio PaO2/FiO2 adalah 121,67(58,72) mmHg. Uji korelasi Pearson menunjukkan r=-0,43 dan p=0,002. Pembahasan: Rerata kadar LDH serum meningkat pada penelitian ini. Kadar LDH dan rasio PaO2/FiO2 pasien COVID-19 di ICU menunjukan korelasi sedang dan bermakna. Simpulan: Hasil penelitian terdapat korelasi LDH dengan rasio PaO2/FiO2 pasien COVID-19. Pemeriksaan LDH digunakan sebagai parameter untuk menilai kerusakan jaringan parenkim paru pasien COVID-19. Kata kunci: COVID-19; SARS-CoV-2;ARDS, LDH; Rasio PaO2/FiO