Wahana Fisika: Jurnal Penelitian Fisika dan Terapannya (Oct 2017)

Hubungan Parameter Sifat Magnetik Dan Sifat Keteknikan Tanah Pada Tanah Residual Vulkanik

  • Mela Faridlah,
  • Adrin Tohari,
  • Mimin Iryanti

Journal volume & issue
Vol. 1, no. 1
pp. 54 – 76

Abstract

Read online

Penelitian mengenai karakteristik tanah residual vulkanik menggunakan metode magnetik dan metode geoteknik telah dilakukan pada lereng stabil dan lereng longsor yang berada di Desa Langensari Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui gambaran karakteristik suseptibilitas magnetik dan parameter keteknikan tanah residual vulkanik. Karakteristik geoteknik ditentukan melalui uji fisik berupa uji bobot isi, berat isi tanah basah, berat isi tanah kering, kadar air, derajat kejenuhan dan porositas, uji batas atterberg serta uji ukuran butir tanah.. Karakteristik magnetik ditentukan melalui uji suseptibilitas magnetik menggunakan Bartington MS2B (Magnetic Suseptibility System sensor B) dual frekuensi yaitu 470 Hz dan 4,7 kHz. Hasil penelitian ini menunjukkan peningkatan nilai-nilai χLF (suseptibilitas frekuensi rendah) dan χFD% (suseptibilitas bergantung frekuensi) kearah horizon bagian atas profil tanah residual. Peningkatan nilai-nilai χLF dan χFD% ke arah horizon bagian atas merupakan karakteristik dari suseptibilitas magnetik.Dari hasil penelitian geoteknik dan magnetik didapatkan hasil jenis tanah residual vulkanik tersebut merupakan tanah lempung dengan mineral dominan yaitu Ilmenit. Hubungan antara parameter magnetik dan keteknikan tanah yaitu beberapa parameter keteknikan yang mempengaruhi sifat kemagnetan diantaranya berat isi tanah basah dan kadar air. Research on volcanic residual soil characteristics using magnetic methods and geotechnic methods was carried out on a stable slope and landslide slope are located in Langensari Lembang west Bandung, West Java Province. This study are intended to describe the characteristics of the magnetic susceptibility and residual volcanic soil engineering parameters. Geotechnical characteristics were determined by physical properties tests such as bulk density test, wet density, dry density, water content, degree of saturation and porosity, atterberg limit test and grain size distribution test. Magnetic characteristics were determined by magnetic suseptibility test using Bartington MS2B (Magnetic Suseptibility System sensor B) dual frequency are 470 Hz and 4,7 kHz. This research show the increased of value of χLF (low frequency susceptibility) and χFD% (frequency dependent susceptibility) towards the upper horizon of the residual soil profile. The increase of the value of χLF dan χFD% towards the upper horizon is the characteristic of magnetic susceptibility. The result of this research shows that the type of the volcanic residual soil is clay with Ilmenit as the dominant mineral. Relation between magnetic parameter and geotechnical parameter is some geothecnical parameters influence magnetic properties are wet density and water content.

Keywords