The Partner in Prosecuting Crime: The Role of International Organization in Setting Up Corruption Eradication Commission in Indonesia

Abstract

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bisa dikatakan sebagai institusi paling efektif dalam sejarah pemberantasan korupsi di Indonesia. Terutama mengacu kepada berbagai inisiatif, tim kerja serta institusi di masa Orde Lama, Orde Baru dan awal masa Reformasi yang pada akhirnya mengalami kegagalan. Artikel ini mencoba menjelaskan mengenai seberapa besar peranan dari lembaga donor internasional dalam proses pengesahan Undang-Undang nomor 30 tahun 2002 mengenai Komisi Pemberantasan Korupsi dan dalam membantu pembangunan institusi dari KPK. Metode penulisan artikel ini adalah secara kualitatif dengan mewawancarai antara lain pimpinan KPK tahun 2003-2007 dan Menteri Perekonomian pada masa Presiden Megawati Sukarnoputri. Selain itu artikel ini juga menggunakan sumber primer seperti laporan tahunan KPK, pidato laporan dari pimpinan fraksi DPR di Komisi II dan berbagai laporan atau dokumen yang diterbitkan oleh lembaga donor internasional.

Keywords

• Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
• Inisiatif Anti-Korupsi
• Lembaga Donor Internasional
• Pembangunan Institusi