Media Gizi Indonesia (Jan 2020)
HUBUNGAN PERILAKU PICKY EATER DENGAN TINGKAT KECUKUPAN PROTEIN DAN LEMAK PADA ANAK PRASEKOLAH <br><i>[Correlation of Picky Eater Behavior to Protein and Fat Intake in Adequacy Pre-School Children] </br></i>
Abstract
Anak prasekolah membutuhkan zat gizi yang adekuat untuk pertumbuhan yang pesat. Perilaku pilih-pilih makan sering terjadi pada anak prasekolah. Perilaku ini akan mempengaruhi jenis makanan yang dikonsumsi menjadi kurang beragam. Apabila hal ini terjadi terus menerus akan mempengaruhi tingkat kecukupan zat gizi dan status gizi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan perilaku picky eater dengan tingkat kecukupan protein dan lemak pada anak prasekolah. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa PAUD Anggrek 1 Siwalankerto Surabaya dengan jumlah sampel sebesar 73 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling yang dilakukan pada bulan Juli 2018. Pengumpulan data dengan wawancara menggunakan kuesioner karakteristik anak, perilaku picky eater, dan data recall 2×24 jam. Data dianalisis menggunakan uji statistik chi square. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas anak prasekolah mengalami perilaku picky eater (58,9%). Picky eater tidak menentukan tingkat kecukupan protein (p= 0,400) maupun lemak (p=0,086). Anak prasekolah mengonsumsi susu lebih dari 3 kali sehari dan orang tua memberikan makanan yang kurang variatif kepada anak. Ibu atau pengasuh perlu memberikan makanan yang variatif secara berkala agar anak mengenal dan mudah menerima makanan serta mengurangi konsumsi susu yang berlebihan. PAUD Anggrek 1 perlu melakukan penyuluhan yang bekerja sama dengan puskesmas maupun universitas tentang penanganan perilaku picky eater yang tepat pada anak.
Keywords